Social Icons

Kamis, 02 November 2017

ibu

oleh : muza

tiada cinta yang setulus
cintanya ibu, tiada kasih yang 
setulus kasih nya ibu.
disetiap waktu tidak henti
jiwa ini selalu memanjatkan doa 
untukmu ibu.

tiada hari yang kujalani tanpa mengingat 
pengorbananmu, mulaidari mengandung 
selama 9 bulan, dan sampai sedewasa sekarang
tanpa jemu kau selalu merawatku menasehatiku

Minggu, 10 September 2017

RINDU

oleh : muza

Mata ku mulai  berat
badanku terasa lelah,  
setelah menjalan kan 
rutinitas yang begitu padat
 hari ini 

ingin rasa nya melihat 
senyum mu, tawa mu,
canda mu, sebagai 
obat penghapus lelah ini

Sabtu, 10 Juni 2017

Tumbal Bengalon

Di Kutai Timur terdapat sebuah gua yang melimpah dengan sarang wallet. Gua ini tepat berada di Gunung Sakerat dan dinamai Lubang Tiga. Untuk menemukan dan memetik sarang itu wajib menyediakan tumbal. Kalau tidak, salah satu anggota keluarga yang bersangkutan akan dijadikan tumbal atau lebih dikenal sebagai ‘Tumbal Bengalon’.
YANG namanya hutan – apalagi disebut rimba belantara – tentu banyak yang berasumsi kalau di sana tak ada penghuninya. Paling tidak, keberadaannya hanyalah tempat orang-orang hutan atau manusia liar. Kenyataannya memang demikian. Yang disebut hutan dan rimba itu jelas tak berpenghuni atau bukan tempat tinggal manusia. Sebagaimana wilayah Kalimantan Timur yang masih begitu luas, walau telah terjadi pembabatan hutan oleh perusahaan-perusahaan kayu. Ya, hingga kini yang namanya hutan itu masih ada dan banyak bisa dijumpai di berbagai daerah Kaltim.
Hutan di Kaltim hingga sekarang masih banyak menyimpan kekayaan alam baik berupa tambang maupun hasil hutan ikutan. Sebut saja rotan, damar, kayu gaharu dan lain-lain, termasuk sarang burung wallet. Yang disebut terakhir ini, sekarang jadi buruan banyak pengusaha karena harganya sangat menggiurkan.

Sabtu, 27 Mei 2017

Kisah cinta Nabi Yusuf dan zulaika

Dalam Al-Quran ada deretan kisah mengenai Nabi Yusuf a.s sejak dia kecil bersama saudara-saudaranya hingga menjadi seorang raja. Namun ada kisah menarik di balik kisah panjangnya dari wahyu-Nya.

Dan wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal di rumahnya menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya (kepadanya) dan dia menutup pintu-pintu, seraya berkata: "Marilah ke sini." Yusuf berkata: "Aku berlindung kepada Allah, sungguh tuanku telah memperlakukan aku dengan baik." Sesungguhnya orang-orang yang zalim tiada akan beruntung. (QS. Yusuf :23)

Maka tatkala wanita itu (Zulaikha) mendengar cercaan mereka, diundangnyalah wanita-wanita itu dan disediakannya bagi mereka tempat duduk, dan diberikannya kepada masing-masing mereka sebuah pisau (untuk memotong jamuan), kemudian dia berkata (kepada Yusuf): "Keluarlah (nampakkanlah dirimu) kepada mereka." Maka tatkala wanita-wanita itu melihatnya, mereka kagum kepada (keelokan rupa) nya, dan mereka melukai (jari) tangannya dan berkata: "Maha sempurna Allah, ini bukanlah manusia. Sesungguhnya ini tidak lain hanyalah malaikat yang mulia." (QS. Yusuf : 31)

Minggu, 26 Maret 2017

ASAL USUL NENEK MOYANG KUTAI

Proses perpindahan penduduk dari daratan asia yang kini disebut propensi YunanCina selatan berlangsung antara tahun 3000-1500 sebelum masehi, mereka adalah kelompok yang mengembara hingga sampai di pulau Kalimantan dengan rute perjalanan melewati Hainan, Taiwan, pilipina kemudian menyeberangi laut cina selatan menuju Kalimantan Timur, pada saat itu perpindahan penduduk dari pulau satu ke pulau lain tidaklah begitu sulit kerena pada jaman es permukaan laut sangat turun akibat pembekuan es di kutub Utara dan Selatan, dengan hanya menggunakan perahu kecil bercadik yang diberi sayap dari batang bambu mereka dengan mudah menyeberangi selat karimata dan laut cina selatan menuju Kalimantan Timur.

LEGENDA GUNUNG TONDOYAN DI SANGKULIRANG

Sebuah legenda cerita yang menarik dari suku Dayak ,tentang sebuah gunung yang bernama ''gunung tondoyan''yang sekarang,berada di wilayah Sangkuliang Kutai Timur,dikisahkan pada jaman dahulu kala ada lima orang bersaudara yang tinggal di sungai Bengalon,yang paling tertua bernama Ayus,dengan badan tinggi besar serta sakti mandraguna,kemudian adik adiknya seperti,Songo,Setu,Sentang,lalu satu satunya si adik paling bungsu yang perempuan ,cantik dan sangat pandai memasak bernama Silu(ia juga punya kesaktian tentang masak memasak).

Saudara saudara laki lakinya bekerja di ladang,dan menangkap ikan untuk keperluan sehari hari mereka berlima saudara tersebut,sedangkan Silu tinggal di rumah untuk memasak makanan dan menyiapkan makan para kakak kakaknya yang seharian bekerja di ladang,mereka ber lima hidup dengan damai,dan pangan mereka selalu terpenuhi walaupun terkadang panen gagal,menangkap ikan juga tidak dapat satupun(kakak Silu tidak tau kalau Silu punya kesaktian dalam mengolah makanan bila keadaan paceklik).

SEJARAH SANGKULIRANG


Kecamatan Sangkulirang adalah bagian dari wilayah kabupaten Kutai Timur dengan luas wilayah 3522,58 km2 yang telah dimekarkan sejak akhir tahun 2000 menjadi 3 kecamatan yaitu kecamatan Sangkulirang, kecamatan Kaliorang dan kecamatan Sandaran. Dan pada tahun 2005 kecamatan Sangkulirang dimekarkan kembali  menjadi dua yaitu kecamatan Sangkulirang dan kecamatan Karangan.

LEGENDA BUAYA SUNGAI SANGATTA, KUTAI TIMUR

Buaya Sangata terkenal dengan keganasannya karena sering menyerang dan memangsa manusia. Namun ini tak terjadi begitu saja. Konon, kawanan buaya bertindak sedemikian lantaran keserakahan manusia sendiri.Jauh sebelum Sangata menjadi ibukota Kutai Timur, daerah itu hanyalah sebuah perkampungan kecil di pinggiran sungai. Pada waktu itu Sangata dipimpin oleh seorang Kepala Kampung bernama Tua Sohor. Ia mendapat restu dari Sultan Kutai untuk memimpin masyarakat di desa tersebut.

Tua Sohor ini terpilih karena selain memiliki keberanian juga selalu menjadi pemimpin dalam menghadapi berbagai gangguan, baik dari suku suku pedalaman maupun bajak laut Mindanau. Tua Sohor selain pemberani juga memiliki ilmu kekebalan tubuh dari berbagai senjata tajam. Karenanya dia disegani baik lawan maupun kawan.

LEGENDA KOTA SANGATTA

 Konon dahulu kala disebuah hutan di Kalimantan Timur, ada sebuah kerajaan yang hanya dihuni ribuan burung enggang, masyarakat yang hanya dihuni burung enggang ini hidup damai dan tentram dengan burung enggang paling besar dan gagah adalah raja disini bernama Raja Emas Habang, karna warna tanduk Raja burung enggang ini berwana emas dan habang atau merah menyala paduan warna perak. Raja Emas Habang ini memerintah masyarakatnya dengan bijaksana, Raja ini terkenal dermawan, tidak sombong, dan memiliki jiwa rela berkorban, dia rela mati demi masyarakatnya jika suatu saat ada bahaya yang mengancam kerajaannya.          
  Raja Emas Habang belum memiliki pendamping hidup. Suatu hari burung enggang betina bernama Pinan berjualan buah-buahan di Kerajaan Emas Habang, dan raja itu tertarik dengan Pinan. Raja mendekati Pinan dan sepertinya Pinan merespon dengan baik. Masyarakat kerajaan pun sangat menyetujui hubungan mereka. 
 

Sample text

Sample Text

Sample Text

 
Blogger Templates